Pada liburan Hari Buruh (May Day) tahun ini, Nanning, ibu kota Daerah Otonomi Guangxi Zhuang di China selatan, menjadi destinasi kuliner yang ramai dikunjungi. Bukan hanya makanan lokal, kuliner Indonesia dan Asia Tenggara juga menjadi daya tarik utama, menunjukkan bagaimana rasa autentik dari negara-negara ASEAN semakin digemari di kota ini.
Nanning: Kota Terlezat Menurut Warganet China
Fenomena kuliner Nanning viral di platform media sosial China, RedNote. Sebuah unggahan yang menanyakan “kota terlezat di China” mendapat respons luar biasa, dengan banyak komentar merekomendasikan Nanning. Postingan itu mendapatkan lebih dari 2.400 like, membuktikan bahwa kota ini telah menjadi pusat kuliner yang diakui, tidak hanya untuk hidangan lokal tetapi juga masakan Asia Tenggara, termasuk Indonesia.
Kuliner Indonesia yang Populer di Nanning
Beberapa hidangan Indonesia berhasil memikat lidah warga Nanning:
-
Sate Ayam dengan Bumbu Kacang
Sate dengan aroma arang yang khas dan saus kacang yang gurih menjadi favorit banyak pengunjung. Banyak kedai menawarkan versi autentik dengan daging yang empuk dan bumbu yang pas. -
Nasi Goreng Indonesia
Berbeda dengan nasi goreng China, versi Indonesia menggunakan bumbu rempah seperti bawang merah, terasi, dan kecap manis, memberikan cita rasa yang unik. -
Rendang
Hidangan asal Minang ini mulai banyak ditemui di restoran Asia Tenggara di Nanning. Kelezatan daging yang dimasak lama dengan santan dan rempah-rempah membuatnya digemari.
Makanan Asia Tenggara Lain yang Digemari
Selain kuliner Indonesia, makanan dari negara ASEAN lain juga laris manis:
-
Pho Vietnam – Sup daging sapi dengan aroma kayu manis dan star anise.
-
Tom Yum Thailand – Sup asam pedas dengan udang dan jamur.
-
Laksa Malaysia – Mi dengan kuah kental berbumbu kari.
Alasan Kuliner ASEAN Digemari di Nanning
Beberapa faktor yang membuat makanan Indonesia dan Asia Tenggara populer:
✔ Kedekatan Geografis – Nanning berbatasan dengan Vietnam, membuat budaya kuliner ASEAN mudah diterima.
✔ Festival Kuliner Rutin – Pemerintah setempat sering mengadakan acara promosi makanan Asia Tenggara.
✔ Komunitas ASEAN yang Kuat – Banyak pelajar dan pekerja dari Indonesia serta negara ASEAN lain yang memperkenalkan makanan asal mereka.
Tempat Terkenal Mencicipi Kuliner ASEAN di Nanning
Beberapa lokasi favorit para food hunter:
-
ASEAN Food Street – Pusat jajanan kaki lima dengan berbagai makanan autentik.
-
Zhongshan Food Night Market – Tempat terbaik mencoba hidangan jalanan Asia Tenggara di malam hari.
-
Restoran “Rasa Selatan” – Khusus menyajikan masakan Indonesia dengan resep tradisional.
Dampak Positif bagi Pariwisata Nanning
Meningkatnya minat terhadap kuliner ASEAN membawa manfaat:
-
Kunjungan Turis Meningkat – Banyak wisatawan domestik datang khusus untuk mencicipi makanan autentik.
-
Perekonomian Lokal Tumbuh – Usaha kuliner berkembang pesat, menyerap tenaga kerja.
-
Pertukaran Budaya – Makanan menjadi jembatan budaya antara China dan negara-negara ASEAN.
Testimoni Pengunjung
“Rasa sate di sini mirip seperti yang saya cicipi di Jakarta. Sungguh autentik!” kata Li Wei, seorang turis asal Beijing.
Sementara Zhang Yu, mahasiswa setempat, mengaku ketagihan dengan nasi goreng Indonesia: “Saya suka pedasnya yang berbeda dengan masakan Sichuan. Ini lebih beraroma rempah.”
Masa Depan Kuliner ASEAN di Nanning
Dengan antusiasme yang terus meningkat, masa depan kuliner Indonesia dan Asia Tenggara di Nanning terlihat cerah. Beberapa perkembangan yang diharapkan:
-
Bertambahnya Restoran Khusus Indonesia
-
Bahan Baku Langsung Impor dari ASEAN
-
Kolaborasi Chef China-ASEAN
Popularitas makanan Indonesia dan Asia Tenggara di Nanning menunjukkan bagaimana kuliner bisa menjadi alat diplomasi budaya yang efektif. Di tengah hiruk-pikuk kehidupan modern, orang-orang tetap mencari keautentikan rasa yang mampu membawa mereka menjelajahi budaya lain tanpa harus pergi jauh.